Tuesday, February 14, 2012

Lulus S1 dengan Jurnal Ilmiah? Perlu apa Tidak??


Belakangan ini Mendikbud mengeluarkan kebijakan baru untuk lulusan S1, S2, dan S3, yakni untuk lulusan tersebut harus menulis makalah di jurnal ilmiah. Kebijakan tersebut rencananya akan mulai disosialisasikan per Agustus tahun ini, tapi kebijakan tersebut masih menuai kritikan.

Apakah perlu lulusan S1, S2 dan S3 menulis jurnal ilmiah sbagai syarat kelulusan?

Apakah sudah tepat kebijakan tersebut diberlakukan dalam waktu dekat ini?

Apakah sistem pendidikan di Indonesia ini sudah tepat untuk memberlakukan kebijakan itu?

Apakah sudah dipikirkan dampak buruk jika kebijakan tersebut diberlakukan dalam waktu dekat ini?

Memang baik apa yang hendak dilakukan oleh pemerintah, tapi apakah dengan secepat ini? Bukankan sesuatu yang dipaksakan itu tidak baik? Oleh karena itu, sebaiknya kebijakan tersebut tidak dilakukan dalam waktu dekat ini. Harus terlebih dahulu melihat aspek-aspek lain. Melihat dari setiap perguruan tinggi yang ada dan juga melihat dari sisi mahasiswanya. Apakah memang perlu, kebijakan tersebut dilakukan? Inilah yang menjdi PR pemerintah dan jajaran para menterinya, terutama Mendikbud.

3 comments:

Ca Ya said...

itu buat seluruh PTN ato ama PTS jg???

rois said...

Semuanya ca... udah booming di vivanews

Yusrizal Ihya said...

menurut gue itu bertujuan baik.
karena mahasiswa akan "dipaksa" melakukan penelitian.
Penelitian itu akan berdampak positif bagi perkembangan pola pikir mahasiswa tersebut di masa depan.
Karena mental orang Indonesia kalau kaga dicambuk, maka akan malas-malasan.
Gue sih setuju aja ama keputusan itu, wkwkwk
Aspek pentingnya itu sebenarnya adalah : "Tersedianya Fasilitas yang lengkap dan memadai untuk mendukung mahasiswa menulis jurnal ilmiah"
Jadi kalau fasilitasnya aja masih pas-pasan, gue mungkin akan berubah haluan menjadi Ga Setuju.

Post a Comment

 
;